Puisi Tak Berduri, Pranatha Menyelimuti.
Penopang kan balik, tak tinggal dibalik awan bersembunyi. Jangan khawatir sebab ia pasti mampir.
Aspirasi setiap hari, haus akan validasi, Wawasan tak terbentangi, sua sana-sini. Terdengar amat lentik kuas yang kau geluti, Tajam dan nyata seperti hukum duniawi Mawar, bunga apa yang tak punya duri?